Sebuah Kata Bijak  

Posted by Merlin

1) Wasting the time can explode your future.
Membuang waktu mu untuk melakukan hal yang tidak berguna dapat
menghancurkan masa depanmu.
The Seven Habits of Highly Effective Teens

2) Sebagian masa depan kamu tergantung pada dengan siapa kamu bergaul.
The Seven Habits of Highly Effective Teens

3) A Friend in need, is a friend indeed.
Kawan dalam kesusahan adalah kawan sejati
My LIA English Lesson book.

4) Semakin baik kamu menata diri,
semakin banyak yang akan kamu kemas ke dalam hidup.
The Seven Habits of Highly Effective Teens

5) Bergiat ketika kamu sedang malas, adalah ujian sejati terhadap karaktermu.
The Seven Habits of Highly Effective Teens

6) Jangan engkau katakan setiap apa yang engkau ketahui,
tapi ketahuilah setiap apa yang engkau katakan.
Hadist

7) WAKTU ADALAH UANG ! !
Bukan semata-mata tentang uang, pengertiannya adalah waktu itu sangat berharga. Salah satu hal yang tidak dapat di daur ulang adalah waktu yang telah terbuang.
Jadi pastikanlah kamu menggunakan setiap waktumu dengan baik.
The Seven Habits of Highly Effective Teens

8.) Belajar bukanlah suatu kewajiban, tapi belajar adalah suatu kebutuhan.
The Seven Habits of Highly Effective Teens

9) i think. therefore i am.
Saya berfikir. Oleh karena itulah saya ada.
Albert Einstein

10) Sederhana dalam sikap, kaya dalam karya.
SO7

11) Sahabat adalah hartaku yang paling berharga.
Taufan Prakoso 2003
update march 2006 : “Hahaha.. dan ternyata aku salah, sama seperti cinta sejati, ternyata sahabat sejati itu tak pernah ada”. :(

12) Cinta seorang ibu berada tepat di bawah cinta Tuhan kepada kita.
“Ibu tidak pernah lelah untuk menyayangi dan mengasihi kita. Cinta nya lebih mulia daripada cinta seseorang dimanapun di dunia ini.”
Hahahaii.. I’m sorry Mom! I never meant to hurt you! I never meant to make you cry.
Taufan Prakoso

13) Jangan pernah perlihatkan kesedihan kita di depan umum,
karena itu tak akan pernah berguna.
The Seven Habits of Highly Effective Teens

14) Mengalah dan menurut dalam segala hal dapat menghilangkan jati diri.
The Seven Habits of Highly Effective Teens

15) Jangan bersedih jika kamu tidak di hargai,
tapi bersedihlah jika kamu tidak berharga lagi.
The Seven Habits of Highly Effective Teens

16) Gagalnya cinta bukanlah gagalnya hidup.
Bahkan banyak orang yg berhasil karena ditempa kekecewaan yg sangat mendalam.
Saya pernah menerima SMS seperti ini.. :(

17) Rasa hormat tidak selalu membawa persahabatan,
tapi persahabatan tidak mungkin ada tanpa rasa hormat.
The Seven Habits of Highly Effective Teens

18) Jangan pernah menyerah untuk sesuatu yang tulus.
Taufan Prakoso 2004
update 10 november 2007 : “Upps.. itu salah. Kita harus tau kapan kita harus menyerah. Keperkasaanmu hanya akan menghancurkan dirimu sendiri.
Menyerah bukan berarti kalah.
Sekali lagi kamu bukan kalah, tapi kamu hanya sedang belajar.
Saat kamu merasa harus berhenti, maka berhentilah. Letakkan tangguhmu, Rebahkan badanmu. Dan berpikirlah untuk mencari peluang lainnya.

19) Gagal dalam sebuah pertempuran akan lebih ksatria,
daripada gagal sebelum sempat menarik pedang.
Julius Caesar

20) Dont wait until tomorrow what we can to do now.
Jangan menunggu besok apa yg bisa kita kerjakan hari ini.
The Seven Habits of Highly Effective Teens

21) Hidup tanpa beribadah..
Seperti berlayar tanpa arah.
Seperti berlabuh tanpa pijakan.
Sungguh sangat menyedihkan.
The Seven Habits of Highly Effective Teens

22) Tidak ada satupun sifat yang diberikan Tuhan kepada kita,
yang tidak pernah berguna ! ! !
The Seven Habits of Highly Effective Teens

23) Gagal dalam kemuliaan adalah lebih baik,
daripada menang dalam kehinaan dan kecurangan.
Lord Efebry

24) Tanda akal seseorang itu adalah pekerjaannya,
dan tanda ilmu seseorang itu adalah perkataannya.
Imam Gozhali

25) Masalah yg paling malang dan berbahaya dalam setiap situasi bagi seseorang ialah..
apabila ia tidak tahu apa yang harus ia perbuat.
Napoleon Bonaparte

26) LivE wiTHouT FRonTiers is A LivE WitHout BRAIN.
Hidup tanpa batas adalah hidup tanpa otak.
Untitled

27) Ilmu adalah senjataku
Sabar adalah pakaianku
dan Shalat adalah pelipir laraku.
Hadist

28) Berpikirlah 100 kali untuk melakukan suatu hal yg benar benar BODOH !!
The Seven Habits of Highly Effective Teens

29) You Never Change If You Never Try..
do it your own way by your self.
Dont give up and be a weak until we die.
Try to the best things what you got.
BECAUSE YOU ARE NOT A LOOSER !!
Untitled

30) Apapun yang bisa di bayangkan pikiran manusia, serta di yakini dan diusahakannya.. PASTI AKAN TERCAPAI ! ! !
The Seven Habits of Highly Effective Teens

31) U’ll never know how high you can fly,
unless you scratch out your wings.
Book note

32) Orang sukses memiliki kebiasaan melakukan hal yang tidak suka dilakukan oleh orang malas.
Orang sukses itu sendiri sebenarnya juga tidak suka melakukannya,
tapi ketidaksukaan mereka di taklukkan oleh kekuatan tujuan mereka.
The Seven Habits of Highly Effective Teens

33) BERLATIHLAH SAMPAI MELAMPAUI BATAS DIRI KEMAMPUANMU !!
The Seven Habits of Highly Effective Teens

34) Ketika kamu gembira, kegembiraanmu tidak melampaui hakmu.
Ketika kamu berkuasa, kamu tidak mengambil sesuatu yang bukan hakmu.
” itulah adab orang beriman ”
At Tabarani

35) Dont let it build up until you blow up !!
“Jangan membiarkan masalah bertumpuk sampai akhirnya kamu enggak bisa menyelesaikannya”
The Seven Habits of Highly Effective Teens

36) AMBITION WITHOUT SCIENCE LIKE A SHIP IN THE DRY OCEAN !!
” Ambisi tanpa pengetahuan yang cukup layaknya kapal di lautan yang kering”.
The Seven Habits of Highly Effective Teens

37) Keberuntungan tidak pernah memberi,
Namun ia hanya meminjami.
Adrian Broody Actor of “The Pianist”

38) HARI ini ADALAH hari ESOK.. yang KITA cemaskan KEMARIN.
The Seven Habits of Highly Effective Teens

39) Kegembiraan untuk seluruh keluarga itu sebenarnya tidak pernah ada.
Jerry Sienfield

40) Berharaplah untuk sesuatu yang kau inginkan,
Bekerjalah untuk sesutu yang kau butuhkan !!
The Seven Habits of Highly Effective Teens

41) Saat kamu mulai merasa kesepian,
saat itulah kamu akan memulai hidup..
The Seven Habits of Highly Effective Teens

42) Salah satu ciri orang yang patut mendapatkan penghormatan terbesar adalah..
orang yang sanggup menerima pahitnya “kenyataan hidup”.
The Seven Habits of Highly Effective Teens 21 Okt 2004

43) Love not how to listen, but how to understand..
not what you see, but what you feel..
not how you to forget, but how you to forgive..
The Seven Habits of Highly Effective Teens 2 Nov 2004

44) MAN PROPOSE BUT GOD DISPOSES.
Manusia membuat rencana tapi Tuhan yang menentukan.
The Seven Habits of Highly Effective Teens

45) PERILAKU YANG BAIK ITU , ADA DI ATAS ILMU . . . .
Hadist

46) Orang kuat membicarakan ide.
Orang lemah membicarakan orang.
The Seven Habits of Highly Effective Teens

47) Keberhasilan kita di masa depan lebih penting,
daripada kepedihan kita di masa lalu.
Taufan Prakoso 10 April 2004

48) Tidak ada satupun di dunia ini,
yang bisa di dapat dengan mudah.
Kerja keras dan doa adalah cara untuk mempermudahnya.
The Seven Habits of Highly Effective Teens

49) Dalam hidup, ada hal yang datang dengan sendirinya,
dan ada hal yang harus diperjuangkan dahulu untuk mendapatkannya.
The Seven Habits of Highly Effective Teens 9 juni 2004

50) SCIENCE WITHOUT RELIGION IS LAME.
RELIGION WITHOUT SCIENCE IS BLIND.
Pengetahuan tanpa agama adalah lumpuh.
Agama tanpa pengetahuan adalah buta.
Albert Eistein

51) Apakah saya gagal atau sukses bukanlah hasil perbuatan orang lain.
Sayalah yang menjadi pendorong diri saya sendiri.
EMINEM

52) Keindahan Alam Pada Pemandangannya.
Keindahan Manusia Pada Hati Nuraninya.
My hi-school teacher

53) Jadikanlah hidupmu luar biasa & tinggalkan warisan abadi.
Hidupmu adalah suatu misi, bukannya suatu karir.
Karir adalah profesi.. sedangkan misi adalah tujuan.
Karir menanyakan,
“Untungnya apa sih buat saya ?”.
Misi menanyakan,
“Bagaimana caranya agar saya dpt membuat perbedaaan yang lebih baik ?”.
The Seven Habits of Highly Effective Teens

54) Semakin besar kemampuan yang kita dapat..
semakin besar pula kewajiban yang harus kita pikul.
Movie : Spiderman 25 Agustus 2002

55) CAEFULL WHERE YOU STAND.
GOD PUT A BEAUTIFUL SMILE IN YOUR FACE. Keep it !!
ALWAYS TRYING TO MAKE THE BEST OF WHAT WE HAD in any circumstances.
I wanna life & never be cruel. I wanna life and be good to you.
COLDPLAY

56) NO GOD NO GLORY.
KeeP yoUr FaiTh oN GoD.
ThiNk PossiTive and ReFLectioNs YOuR FuTuRe..
Untitled - Cartoon

57) STOP CRYING YOUR HEART OUT.
OASIS

58) Since Love And fear cannot exist together,
if we must choose between them, it’s more safer feared than loved.
Sejak dahulu rasa cinta dan rasa takut tak bisa ada bersama sama, jika kita harus memilih diantaranya, maka akan lebih aman merasa di takuti daripada di cintai.
Book : Studia / The Good Father

59) FRiENdsHip DonT cost A Thing !!
Persahabatan tidak akan pernah mengharapkan apapun !!
Taufan Prakoso

60) Kesenangan dan kebahagiaan berjalan dengan sangat cepat.
1 Detik yang lalu mungkin kamu merasa bahagia,
namun 1 detik kemudian kamu bisa saja merasa sangat kecewa dan sedih.
Movie : LUPUS

61) Dalam film film..
orang “melihatmu” seperti saat kau mengendarai mobil tercanggihmu.
Namun dalam kehidupan nyata..
orang “melihatmu” dari kau apa adanya.
Movie : TRU CALLING Okt 17, 2004

62) Keindahan manusia yang sebenarnya bukan dari topeng.
Tapi dari hati & jiwa nurani yang bersih ..
Aa Gym Okt 21, 2004

63) ALL YOu Can Ever Learn Is What You Already Know.
The ATARIS

64) Tanpa adanya goresan di hati,
manusia hanya makhluk yang rapuh..
Taufan Prakoso March 01, 2006

65) Hidup itu tidak hitam putih,
dan orang-orang sering luput memperhatikan area abu-abu yang ada diantara keduanya.
George Marshall Mei 01, 2006

66) Perbedaan sebenarnya bukan merupakan masalah,
jika kita tidak membesar-besarkannya.
Tabloid AURA Mei 03, 2006

67) Pengetahuan akan memberi kita kekuatan untuk mengubah takdir kita.
Movie : If Only June 06, 2005

68) Orang yang paling menyedihkan bukanlah orang yang gagal dalam perbuatannya.
Tapi orang yang paling menyedihkan ialah oang yang tidak tahu lagi apa yang harus diperbuat.
Taufan Prakoso

69) Melihat bahwa kita akan terus membuat kesalahan seumur hidup kita..
maka mengatakan bahwa kamu menyesal rasanya tidak buruk untuk di jadikan kebiasaan.
The Seven Habits of Highly Effective Teens

70) Untuk apa sih kita hidup, kalau bukan untuk saling menjadikan hidup tidak terlalu sulit bagi satu sama lain.
The Seven Habits of Highly Effective Teens

71) Hidup hanya 1 kali, tapi kalau kamu hidup dengan benar..
Hidup satu kali saja itu sudah cukup..
1. Lakukan dari saat ini juga.
2. Lakukanlah dari diri sendiri.
3. Amalkan dalam perbuatanmu.
The Seven Habits of Highly Effective Teens

72) You Dont Really Know What You Got ’till it’s Gone.
” Kamu tidak akan pernah tau apa yang telah kamu miliki sampai suatu saat ia menghilang. ”
Fort Minor Mei 04. 2006

73) ALWAYS TELL THE TRUTH . . . EVEN WHEN I LIE . .
” Selalu bicara tentang kebenaran . . . Meskipun saat aku sedang berbohong. . ”
Movie : SCARFACE June 07, 2006

74) Mulailah menjalani tiap hari, seolah olah ada tujuannya..
The Seven Habits of Highly Effective Teens June 13, 2006

75) Dalam hidup yang sulit ini..
segala sesuatu harus dipikirkan dan diperhitungkan dengan matang..
agar kita dapat hidup dengan tenang dan nyaman.
Artist : DELON Nov 20, 2005

76) LuKa HATI AKan Mati . . . . . jika JiWa TERus MeNaRi daN BERMimPi.
SO7 November 20, 2005

77) Penyesalan terbesar dalam hidup dimulai dari awal yang salah.
Movie : 9 NAGA Desember 30, 2005

78) MONEY IS A FUCKIN’ FETISH…
(CHE GUEVARA)

79) 1 Hari bisa menentukan hidup.
1 hari bisa menghancurkan hidup.
dan hidup haya 4 atau 5 hari bisa mengubah segalanya.
Movie : Riding in cars with boys 20/Jan/2006

80) Jika kau cinta, maka jangan terlalu mencintai. Karena kelak kau akan membenci.
Jika kau benci, maka jangan terlalu membenci. Karena kelak kau kan mencintai.
Movie : Lorong Waktu June 24, 2006

81) Jika kamu tidak sanggup untuk..
mendekati yang wajib dan menjauhi yang haram..
maka bagaimana jika mencoba untuk..
mendekati yang sunah dan menjauhi yang makruh.
Aa Gym July 03, 2006

82) Keberuntungan ialah..
bertemunya persiapan dengan kesempatan.
Adrian Brody Desember 04, 2006

83) Orang Yang Selalu Mendekatkan diri Pada Tuhan,
Tidak Akan Mudah Merasa Hidupnya Tertekan.
Aa Gym January 23, 2007

84) Orang yang tidak banyak membaca.. pasti tidak banyak tahu,
Orang yang tidak banyak tahu.. sangat dekat dengan kebodohan,
Dan kebodohan akan sangat dekat dengan kemiskinan.
Helmy Yahya January 30, 2007

85) POSITIF SEMANGAT GEMBIRA
Hidup ala Coca Cola
Coca Cola January 30, 2007

86) Merenung untuk satu menit,
dapat menyelamatkan hidupmu untuk satu hari.
Taufan Prakoso March 03, 2007

87) KAMU BUKAN GAGAL, TAPI KAMU SEDANG BELAJAR.
Movie : The TUXEDO March 07, 2007

88) Hidup adalah “pilihan”, segeralah tentukan “pilihanmu” ..
atau “pilihan” akan menentukan hidupmu.
Movie : Death Racer Nicholas Cage April 06, 2007

89) Perasaan terpendam tidak pernah mati.
Mereka terkubur hidup - hidup dan muncul belakangan dengan cara - cara yang lebih buruk.
The Seven Habits of Highly Effective Teens

90) Kamu harus mengeluarkan isi hatimu, kalo tidak, mereka akan menggerogoti hatimu.
The Seven Habits of Highly Effective Teens

91) Cinta datang bukan karena ketekunan.
tapi.. Cinta datang karena kecocokan.
Seorang pernah berkata seperti itu kepada saya.

92) Agama itu mudah, maka jangan kau persulit agama itu..
Aa Gym

93) Lebih baik di benci tapi menjadi diri sendiri, daripada di suka tapi menjadi orang lain.
Shanty - Artist

94) Kekalahan bisa juga berdampak baik bila di terima dengan benar.
Aku mendapat pelajaran berharga disini,
dan “kekalahan” telah membuat kami lebih kuat dan bersatu.
Dominico Morfeo Inter Milan’s midfielder 2003/2004

95) RESPECT YOUR LIVE, ‘CAUSE LIVE IS FOR LIVING.
COLDPLAY 8 Sept 2002

96) Kepribadian, warisan & pendidikan adalah bagian dari keberhasilan,
tapi ada 1 hal yang lebih penting dari semua itu, yaitu Kemampuan berpikir.
Kuasai seluruh hidupmu.
Berpikirlah lebih cepat, lebih tepat dan lebih mampu merasakan sesuatu dibanding orang-orang di sekitar.
Dalam analisa terakhir, keahlian mental lah yang memiliki peran penting dalam sebagian besar pekerjaan.
Thomas Finley - Konsultan Manajemen

97) Sebagian penelitian ilmiah melaporkan bahwa secara umum orang - orang hanya memanfaatkan kurang lebih 10 % dari kekuatan otak mereka, bahkan saat mereka berpikir paling berat.
Buku : Super brain power

98) Sahabat Sejati tidak akan pernah mengharapkan APAPUN.
Taufan Prakoso Febuary 21, 2007

99) Perbaharui & kuatkan ke 4 dimensi kehidupan kuncimu :
1. Tubuh mu
2. Otak mu
3. Hati mu
4. Jiwa mu
” Laksanakan semuanya secara seimbang !! ”
The Seven Habits of Highly Effective Teens

100) Salah satu kunci menuju kebahagiaan adalah ingatan yang buruk.
The Seven Habits of Highly Effective Teens hal.64

101) Jadilah versi kelas satu dari dirimu sendiri,
ketimbang versi kelas dua dari orang lain.
The Seven Habits of Highly Effective Teens hal.64

102) Biasakanlah untuk MEMBACA.
Pendekatan yang terbaik untuk “mempertajam pikiranmu” adalah membaca.
Biasakanlah membaca sebelum tidur. Bagi otak membaca itu ibarat olahraga bagi tubuh.
Membaca itu dasar dari segalanya.
The Seven Habits of Highly Effective Teens

103) Kadang kita tak akan pernah melakukan hal-hal besar,
tapi kita bisa melakukan hal-hal kecil dengan cara yang besar.
The Seven Habits of Highly Effective Teens 03 Mei 2003

104) Tulis sasaran / tujuanmu..
karena sasaran / tujuan yang tidak dituliskan hanyalah suatu angan-angan belaka.
The Seven Habits of Highly Effective Teens

105) Berikan penghargaan yang baik bagi orang lain yang bisa menghangatkan hatinya di 6 bulan musim hujan.
The Seven Habits of Highly Effective Teens

106) Keuntungan apa yang di dapat, kemudian bandingakan dengan pengorbanan yang akan diraih.
The Seven Habits of Highly Effective Teens

107) Menolak tekana sesama mungkin menjadikannya tidak populer pada mulanya,
tetapi lama kelamaan orang akan akan menghormatinya.
The Seven Habits of Highly Effective Teens

108) Aku tidak tahu kunci sukses,
tapi kunci kegagalan adalah berusaha menyenangkan semua orang.
The Seven Habits of Highly Effective Teens Bill Cosby - Comedian

109) Kebimbangan kita adalah pengkhianat kita yang sering kali membuat kita kehilangan peluang menang karena takut mencobanya.
The Seven Habits of Highly Effective Teens

110) Jangan korbankan kebahagiaanmu di masa depan hanya demi kenikmatan semalam, kegembiraan akhir pekan.
Pertimbangkanlah untuk melakukan sesuatu yang benar-benar tolol.
The Seven Habits of Highly Effective Teens

111) Kadang kamu harus mendisiplinkan diri utk melakukan hal-hal yang tidak suka kamu lakukan, karena apa yang kamu harapkan, akan kamu peroleh dari situ.
The Seven Habits of Highly Effective Teens

Raden Ajeng Kartini  

Posted by Merlin

Raden Ajeng Kartini lahir pada 21 April tahun 1879 di kota Jepara, Jawa Tengah. Ia anak salah seorang bangsawan yang masih sangat taat pada adat istiadat. Setelah lulus dari Sekolah Dasar ia tidak diperbolehkan melanjutkan sekolah ke tingkat yang lebih tinggi oleh orangtuanya. Ia dipingit sambil menunggu waktu untuk dinikahkan. Kartini kecil sangat sedih dengan hal tersebut, ia ingin menentang tapi tak berani karena takut dianggap anak durhaka. Untuk menghilangkan kesedihannya, ia mengumpulkan buku-buku pelajaran dan buku ilmu pengetahuan lainnya yang kemudian dibacanya di taman rumah dengan ditemani Simbok (pembantunya).

Akhirnya membaca menjadi kegemarannya, tiada hari tanpa membaca. Semua buku, termasuk surat kabar dibacanya. Kalau ada kesulitan dalam memahami buku-buku dan surat kabar yang dibacanya, ia selalu menanyakan kepada Bapaknya. Melalui buku inilah, Kartini tertarik pada kemajuan berpikir wanita Eropa (Belanda, yang waktu itu masih menjajah Indonesia). Timbul keinginannya untuk memajukan wanita Indonesia. Wanita tidak hanya didapur tetapi juga harus mempunyai ilmu. Ia memulai dengan mengumpulkan teman-teman wanitanya untuk diajarkan tulis menulis dan ilmu pengetahuan lainnya. Ditengah kesibukannya ia tidak berhenti membaca dan juga menulis surat dengan teman-temannya yang berada di negeri Belanda. Tak berapa lama ia menulis surat pada Mr.J.H Abendanon. Ia memohon diberikan beasiswa untuk belajar di negeri Belanda.

Beasiswa yang didapatkannya tidak sempat dimanfaatkan Kartini karena ia dinikahkan oleh orangtuanya dengan Raden Adipati Joyodiningrat. Setelah menikah ia ikut suaminya ke daerah Rembang. Suaminya mengerti dan ikut mendukung Kartini untuk mendirikan sekolah wanita. Berkat kegigihannya Kartini berhasil mendirikan Sekolah Wanita di Semarang, Surabaya, Yogyakarta, Malang, Madiun, Cirebon dan daerah lainnya. Nama sekolah tersebut adalah “Sekolah Kartini”. Ketenarannya tidak membuat Kartini menjadi sombong, ia tetap santun, menghormati keluarga dan siapa saja, tidak membedakan antara yang miskin dan kaya.

Pada tanggal 17 september 1904, Kartini meninggal dunia dalam usianya yang ke-25, setelah ia melahirkan putra pertamanya. Setelah Kartini wafat, Mr.J.H Abendanon memngumpulkan dan membukukan surat-surat yang pernah dikirimkan R.A Kartini pada para teman-temannya di Eropa. Buku itu diberi judul “DOOR DUISTERNIS TOT LICHT” yang artinya “Habis Gelap Terbitlah Terang”.

Saat ini mudah-mudahan di Indonesia akan terlahir kembali Kartini-kartini lain yang mau berjuang demi kepentingan orang banyak. Di era Kartini, akhir abad 19 sampai awal abad 20, wanita-wanita negeri ini belum memperoleh kebebasan dalam berbagai hal. Mereka belum diijinkan untuk memperoleh pendidikan yang tinggi seperti pria bahkan belum diijinkan menentukan jodoh/suami sendiri, dan lain sebagainya.

Kartini yang merasa tidak bebas menentukan pilihan bahkan merasa tidak mempunyai pilihan sama sekali karena dilahirkan sebagai seorang wanita, juga selalu diperlakukan beda dengan saudara maupun teman-temannya yang pria, serta perasaan iri dengan kebebasan wanita-wanita Belanda, akhirnya menumbuhkan keinginan dan tekad di hatinya untuk mengubah kebiasan kurang baik itu.

Belakangan ini, penetapan tanggal kelahiran Kartini sebagai hari besar agak diperdebatkan. Dengan berbagai argumentasi, masing-masing pihak memberikan pendapat masing-masing. Masyarakat yang tidak begitu menyetujui, ada yang hanya tidak merayakan Hari Kartini namun merayakannya sekaligus dengan Hari Ibu pada tanggal 22 Desember.

Alasan mereka adalah agar tidak pilih kasih dengan pahlawan-pahlawan wanita Indonesia lainnya. Namun yang lebih ekstrim mengatakan, masih ada pahlawan wanita lain yang lebih hebat daripada RA Kartini. Menurut mereka, wilayah perjuangan Kartini itu hanyalah di Jepara dan Rembang saja, Kartini juga tidak pernah memanggul senjata melawan penjajah. Dan berbagai alasan lainnya.

Sedangkan mereka yang pro malah mengatakan Kartini tidak hanya seorang tokoh emansipasi wanita yang mengangkat derajat kaum wanita Indonesia saja melainkan adalah tokoh nasional artinya, dengan ide dan gagasan pembaruannya tersebut dia telah berjuang untuk kepentingan bangsanya. Cara pikirnya sudah dalam skop nasional.

Sekalipun Sumpah Pemuda belum dicetuskan waktu itu, tapi pikiran-pikirannya tidak terbatas pada daerah kelahiranya atau tanah Jawa saja. Kartini sudah mencapai kedewasaan berpikir nasional sehingga nasionalismenya sudah seperti yang dicetuskan oleh Sumpah Pemuda 1928.

Terlepas dari pro kontra tersebut, dalam sejarah bangsa ini kita banyak mengenal nama-nama pahlawan wanita kita seperti Cut Nya’ Dhien, Cut Mutiah, Nyi. Ageng Serang, Dewi Sartika, Nyi Ahmad Dahlan, Ny. Walandouw Maramis, Christina Martha Tiahohu, dan lainnya.

Mereka berjuang di daerah, pada waktu, dan dengan cara yang berbeda. Ada yang berjuang di Aceh, Jawa, Maluku, Menado dan lainnya. Ada yang berjuang pada zaman penjajahan Belanda, pada zaman penjajahan Jepang, atau setelah kemerdekaan. Ada yang berjuang dengan mengangkat senjata, ada yang melalui pendidikan, ada yang melalui organisasi maupun cara lainnya. Mereka semua adalah pejuang-pejuang bangsa, pahlawan-pahlawan bangsa yang patut kita hormati dan teladani.

Raden Ajeng Kartini sendiri adalah pahlawan yang mengambil tempat tersendiri di hati kita dengan segala cita-cita, tekad, dan perbuatannya. Ide-ide besarnya telah mampu menggerakkan dan mengilhami perjuangan kaumnya dari kebodohan yang tidak disadari pada masa lalu. Dengan keberanian dan pengorbanan yang tulus, dia mampu menggugah kaumnya dari belenggu diskriminasi.

Bagi wanita sendiri, dengan upaya awalnya itu kini kaum wanita di negeri ini telah menikmati apa yang disebut persamaan hak tersebut. Perjuangan memang belum berakhir, di era globalisasi ini masih banyak dirasakan penindasan dan perlakuan tidak adil terhadap perempuan.

SENI KRIYA MANCA NEGARA  

Posted by Merlin

Pengertian seni kriya
Seni kriya adalah cabang seni yang menekankan pada ketrampilan tangan yang tinggi dalam proses pengerjaannya. Seni kriya berasal dari kata “Kr” (bhs Sanskerta) yang berarti ‘mengerjakan’, dari akar kata tersebut kemudian menjadi karya, kriya dan kerja. Dalam arti khusus adalah mengerjakan sesuatu untuk menghasilkan benda atau obyek yang bernilai seni” (Prof. Dr. Timbul Haryono: 2002).
Unsur Karya Seni Kriya
Seni kriya mengutamakan terapan atau fungsi maka sebaiknya terpenuhi
syarat-syarat sebagai berikut:
1.    Utility atau aspek kegunaan
Ø  Security yaitu jaminan tentang keamanan orang menggunakan
barang-barang itu.
Ø  Comfortable, yaitu enaknya digunakan. Barang yang enak
digunakan disebut barang terap. Barang-barang terapan adalah
barang yang memiliki nilai praktis yang tinggi.
Ø  Flexibility, yaitu keluwesan penggunaan. Barang-barang seni kriya adalah barang terap yaitu barang yang wujudnya sesuai dengan kegunaan atau terapannya. Barang terap dipersyaratkan memberi kemudahan dan keluwesan penggunaan agar pemakai tidak mengalami kesulitan dalam penggunaannya.
2.    Estetika atau syarat keindahan
Ø  Sebuah barang terapan betapapun enaknya dipakai jika tidak enak dipandang maka pemakai barang itu tidak merasa puas. Keindahan dapat menambah rasa senang, nyaman dan puas bagi pemakainya. Dorongan orang memakai, memiliki, dan menyenangi menjadi lebih tinggi jika barang itu diperindah dan berwujud estetik.

Fungsi dan Tujuan Pembuatan Seni Kriya
1.    Sebagai benda pakai, adalah seni kriya yang diciptakan mengutamakan fungsinya, adapun unsur keindahannya hanyalah sebagai pendukung.
2.  Sebagai benda hias, yaitu seni kriya yang dibuat sebagai benda pajangan atau hiasan.  Jenis ini lebih menonjolkan aspek keindahan daripada aspek kegunaan atau segi fungsinya.
3.  Sebagai benda mainan, adalah seni kriya yang dibuat untuk digunakan
sebagai alat permainan

Jenis-jenis Seni Kriya di Nusantara
1. Seni kerajinan kulit, adalah kerajinan yang menggunakan bahan baku dari kulit yang sudah dimasak, kulit mentah atau kulit sintetis. Contohnya: tas, sepatu, wayang dan lain-lain.
2. Seni kerajinan logam, ialah kerajinan yang menggunakan bahan logam seperti besi, perunggu, emas, perak. Sedangkan teknik yang digunakan biasanya menggunakan sistem cor, ukir, tempa atau sesuai dengan bentuk yang diinginkan. Contohnya pisau, barang aksesoris, dan lain-lain.
3. Seni ukir kayu, yaitu kerajinan yang menggunakan bahan dari kayu yang dikerjakan atau dibentuk menggunakan tatah ukir. Kayu yang biasanya digunakan adalah: kayu jati, mahoni, waru, sawo, nangka dan lain-lain. Contohnya mebel, relief dan lain-lain.
4. Seni kerajinan anyaman, kerajinan ini biasanya menggunakan bahan rotan, bambu, daun lontar, daun pandan, serat pohon, pohon pisang, enceng gondok, dll. Contohnya: topi, tas, keranjang dan lain-lain.
5. Seni kerajinan batik, yaitu seni membuat pola hias di atas kain dengan proses teknik tulis (casting) atau teknik cetak (printing). Contohnya: baju, gaun dan lain-lain.

Contoh seni kriya mancanegara
v      yunani
Seni Yunani Kuno, seperti halnya seni zaman Mesir Kuno, juga merupakan hasil kebudayaan manusia yang sangat tua usianya. Keberadaaanya diperkirakan telah ada pada abad 7-5 sebelum Masehi. Kebudayaan Yunani dan Romawi Kuno merupakan asal muasal kebudayaan Eropa yang ada saat ini. Kesenian Yunani Kuno dikenal melalui peninggalan arsitekturnya yang indah dan megah serta patungpatung realis dengan bentuk anatomi sangat sempurna. Dalam seni rupa maupun arsitektur hal penting yang menjadi peninggalan zaman Yunani Kuno adalah tentang proporsi bentuk dan pembagian ruang yang disebut ’Proporsi Emas’ atau Golden Section: bahwa perbandingan bagian yang pendek dengan bagian yang panjang adalah 1 : 1,618. Proporsi ini juga dijumpai di alam, yakni pada pertumbuhan pepohonan dan pada pertumbuhan kulit kerang dan juga pada manusia. Proporsi ini hampir diterapkan dalam setiap karya seni rupa dan arsitektur (gb. 78, 79).

Seni Yunani Kuno dapat dibedakan menjadi beberapa periode, yakni Geometric, Archaic, Classical dan Hellenistic. Periode Geometric dimulai sekitar 1000 tahun sebelum Masehi. Pada masa ini pot dihiasi  dengan motif abstrak geometris dan diakhiri dengan motif-motif ketimuran seperti teratai, bentuk singa, sphinx dan ornamen berkembang semakin halus. Periode Archaic ditandai dengan produksi patung dan bentuk berwarna hitam pada pot. Kekuatan niaga didominasi oleh dua kelompok etnis yakni Corinth dan Athen. Produksi pot keramik mereka dijual diseluruh daerah di Yunani dan menyebar hingga Spanyol, Ukraina dan Italia dan mengalahkan produksi daerah lainnya. Warna-warna keramik pada masa ini dibatasi oleh teknik pembakarannya yang hanya mendapatkan warna hitam, merah, putih, dan kuning.
Pada seni patungnya sangat dipengaruhi oleh patung Romawi dan menjadi model patung klasik di kawasan Eropa. Dalam hal bahan dipengaruhi oleh Mesir dan Mesopotamia yang menggunakan batu tetapi bentuknya lebih dinamis dibanding patung Mesir. Ada tiga gaya dalam pengambaran manusia dalam patung yaitu: patung telanjang berdiri, patung berdiri dengan draperi pada pakaiannya, dan patung duduk. Semua menggambarkan tentang pemahaman kesempurnaan dengan ketepatan anatomi bentuk tubuh manusia. Hal ini menjadi subyek yang sangat pokok dalam kesenian Yunani, melihat bentuk tubuh dewa sama dengan bentuk tubuh manusia, tidak ada perbedaan antara seni sakral dan seni sekuler. Oleh karenanya, tubuh manusia dipandang dari keduanya yaitu suci dan duniawi. Hingga akhirnya masyarakat melarang penggambaran tubuh wanita telanjang pada abad IV sebelum Masehi yang menyebabkannya menjadi kurang penting dalam perkembangan seni patung Yunani.
Patung-patung yang dibuat bukan semata untuk keperluan artistik, tetapi pembuatannya banyak didasari dari pesanan para bangsawan dan negara yang digunakan sebagai monumen publik, sebagai persembahan di tempat suci keagamaan atau sebagai tanda pada kuburan. Patungpatung tersebut tidak semuanya menggambarkan tokoh individual tetapi lebih kepada nilai-nilai keindahan, keibaan, penghormatan, dan pengorbanan. Nilai-nilai tersebut selalu digambarkan dalam bentuk tubuh pemuda telanjang (kouros/kouroi) walaupun ditempatkan pada kuburan orang tua. Patung telanjang pemuda (kouros/kouroi) gayanya hamper sama. Gradasi dalam status sosial digambarkan dengan ukuran besar kecilnya dibanding nilai artistiknya.
Pada zaman klasik (500 tahun sebelum Masehi) terjadi perubahan besar dalam seni patung Yunani karena diperkenalkannya konsep demokrasi yang mengakhiri kekuasaan bangsawan yang diasosiasikan oleh patung kouroi. Pada masa ini terjadi perubahan gaya dan fungsi patung, teknik menggambarkan posenya berkembang menjadi lebih naturalistik dengan wujud patung manusia realistik (gb. 80 ). Seni patung pada masa ini penggunaannya diperluas yaitu digunakan sebagai relief pada tempat-tempat suci dan pemakaman.
Selain itu para filusuf dan karyanya juga mewarnai pemikiran orang di seluruh dunia hingga saat ini, antara lain karya Plato, dan Aristoteles. Plato misalnya, menganggap bahwa lukisan merupakan tiruan dari tiruan, karena apabila pelukis melukis meja, meja tersebut sebenarnya merupakan tiruan dari dunia ide pembuatnya. Jadi menurut pandangan ini pelukis yang melukiskan benda buatan manusia adalah meniru tiruan dari pembuat awalnya.





TEKNOLOGI INFORMASI & KOMUNIKASI  

Posted by Merlin

Perkembangan teknologi informasi dan komunikasi yang secara tidak langsung telah banyak mempengaruhi dunia pendidikan dan pembelajaran di negara ini. Boleh kita lihat guru-guru kita misalnya yang harus dengan cepat mengupdate pengetahuan dan keterampilannya alih-alih kompetensinya dalam bidang teknologi informasi dan komunikasi. Upaya guru-guru kita ternyata tidak bisa dengan mudah begitu saja menguasai bidang TIK ini, banyak kendala mulai dari faktor usia, dukungan sarana peralatan, kesempatan dan dukungan kebijakan dari atasan, hingga ketersediaan infrastruktur di sekolah yang tidak sederhana dan dengan mudah bisa disesuaikan. 

Kesiapan, ketersediaan , kebiasaan dan keterpaksaan seakan menjadi sebuah gunung es yang sulit untuk dicairkan hanya karena oleh bekal kreativitas, semangat dan motivasi serta keberanian yang dimiliki oleh para guru. Bahkan guru-guru yang sudah menunjukkan kekearyaannyapun ternyata mereka masih membutuhkan dukungan kebebasan berkarya, finansial, dan manajemen kebijakan yang adaptif. Kondisi ini bisa penulis rasakan tak kala seorang guru masih kesulitan dalam memperoleh dukungan manajemen dan finansialnya terhadap hasil jerih payahnya yang telah diraih selama ini. Fakta ini bisa dilihat dari 19 orang guru yang mewakili jenjang SD, SMP dan SMA yang mengikuti lomba "Inovasi Media Pembelajaran" yang baru-baru ini telah dilaksanakan di Lembaga Penjaminan Mutu Pendidikan (LPMP) Provinsi Jawa Barat dapat dijadi cermin bagaimana pihak manajemen, para pengelola, dan para pengambil kebijakan dalam bidang pendidikan kurang begitu gencar dalam memnfasilitasi karya dan inovasi guru-guru terpilih ini. 

Terlebih dari 10 guru yang mengikuti Lomba Inovasi Media Pembelajaran pad ajenjang SMA misalnya, ternyata masih terlihat aspek keragu-raguan dari para guru pilihan ini untuk mampu memaksimalkan karya-karyanya. Penulis bangga dengan LPMP yang telah berusaha memfasilitasi dan memberikan jalur bagaimana guru-guru pilihan ini mampu menunjukkan dna mengaktualisasikan tingkat kreativitasnya. Dari kegiatan tersebut penulis lihat banyak potensi lokal yang mampu mencapai target Nasional bahkan Internasional. Namun semuanya itu tidak akan terlepas dari faktor dukungan manajemen dan tata kelola pendidikan oleh para stakeholder dan penggerak sistem pendidikan di Negara ini. Sebagaimana jika penulis telaah dalam bidnag Teknologi Informasi dan Komunikasi. Dari 10 orang guru SMA yang mengikuti perlombaan ini hanya 3-4 orang yang sudah memberaikan diri masuk dan menguasai bidang Teknologi Informasi dan Komunikasi ini. Namun demikian kondisi dan tingkat kualitasnya maish bisa dikalahkan oleh karya-kraya inovasi yang murni berangkat dari kejauhan dan sentuhan dunia Teknologi Informasi ini. Dengan demikian guru-guru pilihan yang mencoba menunjukkan kreativitasnya dalam bidang TIK harus puas dengan peringkat di bawah juara ke-3. 

Dari pengalaman tersebut maka dapat ditarik sebuah lesson learnt, bahwa ternyata selama ini kita hanya gembar-gembor akan semaraknya inovasi dan adopsi Teknologi Informasi dan Komunikasi dalma dunia pendidikan dan pembelajaran. Tapi ternyata kita tidak bisa kompak seirama dan saling mendukung siapa dan pihak mana yang harus mendukung siapa dan melakukan inovasi apa dalam dunia TIK. Inilah persoalan yang harus segera dicairkan, artinya semua pihak harus kembali duduk bersama dan membahas kembali serta menanamkan kerangka pikira yang jelas bagi semua pihak mengenai apa, bagaimana TIK serta seperti apakah TIK yang cocok untuk mendukung peningkatan kualitas pendidikan bagi bangsa ini. Padahal jika penulis amati yang waktu itu bertindak sebagai evaluator, maka sangat banyak potensi yang dimiliki guru-guru pilihan ini terhadap upaya menguasai TIK dalam melakukan inovasi pembelajarannya. Kenyataan ini harus menjadi pekerjaan rumah bersama. 

Kiat memahami dan memaknai TIK 

Jika seorang guru kita tanya mengenai Teknologi, maka seakan hal itu menjadi suatu hal yang antik dan tidak familier dengan keseharaiannya sebagai seorang pendidik sejati. Maka disinilah letak locus masalah titik temu antara dunia pendidikan dengan dunia TIK jika dilihat dari kacamata pendidik. Setidaknya jika penulis amati ternyata ada suatu bentuk jurang pemisah antar zaman. Maksudnya antar zaman adalah masa kejayaan wwaktu berpikir dan belajar guru-guru kita dengan masa munculnya abad teknologi informasi dan komunikasi ini. Padahal jika kita coba uraikan dan sederhanakan strategi pemahaman dan pemaknaannya tentang teknologi ini ternyata hasilnya cukup banyak guru-guru kita dengan usia 50 tahunan yang tersenyum bangga dan yakin akan kemampuan untuk menguasai abad teknologi informasi dan komunikasi ini. Penulis yakin jika semua guru pada semua jenjang telah tersentuh oleh pendekatan dalam memahami TIK yang dimaksud maka inovasi pendidikan yang berbasis kreativitas guru-guru berteknologi ini akan menjadi lebih bisa diwujudkan secara merata dan ringan. 

"Teknologi" 

Untuk memahami dan memaknai sebuah TIK dengan mudah ini, penulis ilustrasikan dalam pernyataan bahwa Teknologi bisa dipandang dari 3 sudut pandang, yaitu sudut pandang Teknologi sebagai Ide, Teknologi sebagai Proses-rancangan bangun ide dan aktivitas, serta Teknologi sebagai Produk atau hasil. Kecepatan berpikir kita yang selama ini selalu langsung memahami dan memikirkan kata-kata teknologi yaitu dengan cara langsung melihat produk atau langsung memandang teknologi sebagai hasil rancang bangun (enginering). Dan ini biasanya bagi pihak tertentu cuku menyesakkkan, atau seseorang mungkin mengucapkan guyonannya " canggih" = 'can kapanggih ' ( belum ketemu cara dan pemahamannya). Fenomena seperti inilah yang banyak dijumpai dan dirasakan oleh siapa saja jika melihat dan memandang serta memahami "Teknologi" hanya sebagia produk. 

Terlebih di kalangan guru yang tinggal dan bertugas serta berasal dari daerah yang jauh dari perkotaan, maka tentunya pandangan terhadap teknologi sebagai produk seolah akan terlalu tinggi. Padahal sudut pandang terhadap Teknologi ini diharapkan mulai dari sudut pandang Teknologi sebagai Ide, artinya semua guru pasti sudah berteknologi atau melakukan proses kegiatan tertentu yang akna menghasilkan sebuah teknologi, atau menggunakan produk hasil teknologi. Sebagai ilustrasi misalnya ketika seorang guru akan mengajarkan pokok bahasan Bangun Datar dan guru tersebut harus mendemonstrasikan bagaimana membuat sebuah lingkaran dengan menggunakan sebuah jangka , tiba-tiba jangkanya tidak ada di kelas, dan skeolah tidak memilikinya. 

Kemudian guru tersebut berpikir dan mulai mewujudkan ide pikirnya tersebut untuk membuat sebuah jangka. Selanjutnya sang guru pergi mencari sebuah ranting atau dahan pohon jambu yang bercabang (cagak), dan dipotonglah dahan bercabang ini, kemudian ia mengikatkan cabang dahan pertama dengan sebuah paku dan cabang dahan yang satunya ia ikatkan dengan sepotong kapur, kemudian ia gunakan dan praktekan untuk membuat sebuah lingkaran. Akhirnya hasil gambar yang dibuat dengan jangka dari ranting tersebut hasilnya sama bulat jika dibuat dengan menggunakan jangka yang banyak dijual di pasaran. 

Jika ditelaah dari ilustrasi ini, maka guru tesebut telah menunjukkan dan memanfaatan hasil pemahaman terhadap apa itu "Teknologi". Pemahaman guru tersebut bukan hanya sekedar aspek kognitifnya, tetapi juga sudah pada tataran psikomotor atau prakteknya. Jadi secera utuh "Teknologi" yang dimaksud telah dikuasai oleh guru mulai dari Teknologi sebagai ide, teknologi sebagai proses dan akhirnys Teknologi sebagai hasil rancang bangun dari ide pikiran dan proses guru tersebut membuat jangka dari ranting bambu tersebut. 

"Informasi" 

Ketika guru menyampaikan bahan pembelajaran kepada siswanya, maka disitu terdapat sejumlah informasi yang ia kemas, olah dan akhirnya disampaikan kepada siswa. Setelah informasi tersebut sampai pada diri siswa dan siswa merasa mengerti akan informasi yang disampaikan oleh guru tersebut. Maka pada tahapan inilah pada dasarnya guru harus menyadai bahwa dirinya adalah seorang manajer terhadap proses pengelolaan informasi pelajaran yang setiap harinya ia lakukan sehingga begitu banyak informasi yang diolah guru maka informasi tersebut akan semakin mudah ditata dan dimengerti oleh para siswanya. 

Jika dikaitkan dengan upaya memahami "Teknologi Informasi dan Komunikasi", maka ketika guru banyak mengelola informasi inilah pada dasarnya bahwa guru sudah berada pada pemahaman kata kedua dari istilah TIK ini, yaitu kata "Informasi". Dengan demikian guru pada dasarnya pihak yang selalu dituntut untuk kreatif dana mencari, mengelola, mendasain pengelolaan dan penyampaian informasi tersebut. Maka guru di sini sebetulnya secara tida langsung telah mampu menguasai dunia Teknologi dan Informasi. 

"Komunikasi" 

Ketika guru menyampaikan informasi yang sudah ia olah sedemikian rupa, misalnay disampaikan dengan kepandaiannya berbicara dengan sistematis, jelas, tegas dan benar maka informasi dapat dengan mudah sampai kepada diri siswa. Sebagai misal guru menggunakan alat batu atau media pembelajaran dengan menggunakan papan tulis, poster, gambar, dan media lainnya, kemudian terjadi proses interaksi yang hangat antara ia dengan siswanya ytang diakhiri dengan perubahan pengetahuan, sikap dan keterampilan siswa, maka sudah dapat dikatakan bahwa guru tersebut sudah sukses melakukan proses komunikasi dalam pembelajarannya tersebut. 

Apakah guru masih asing dengan kata "Komunikasi" ini?, tentunya jika melihat penjelasan di atas maka sebenarnya guru adalah pihak yang paling aktif dalam melakukan proses komunikasi dengan tujuan dan target yang ketat. Di mana setiap jam, setiap hari, setiap minggu selalu ada target proses komunikasi (mengajar) seperti apa yang paling efektif sehingga siswanya bisa mengerti mengenai apa yang ia komunikasikan. 

Selanjutnya jika dikaitkan dengan Pemahaman dan Pemaknaan terhadap Teknologi Informasi dan Komunikasi, maka guru ini adalah pihak yang sudah secara lengkap menguasai, memahami dan memaknai bahwakan telah sukses mengimplementasinyakannya dalam tugas sehari-hari. Inilah fenomena yang harus banyak digali, khususnya pada tataran kesadaran guru atau pihak yang selalu membawa misi inovasi dalam dunia Tkenologi Informasi dan Komunikasi. Secara mendalam jika dianalisis maka fenomena seorang guru yang setiap hari mengajar pada dasarnya ia telah menjadi seorang Maestri dalam dunia Teknologi Informasi dan Komunikasi. 

Kepemimpinan vs Keahlian  

Posted by Merlin

Kepemimpinan tidak dibangun di atas mengetahui lebih banyak tentang "PEKERJAAN" daripada orang lain. Tidak peduli apa pekerjaan Anda-apakah menjual asuransi, menyajikan makanan, operasi mesin, mengajar anak-anak, memainkan alat musik, atau apa pun yang dapat nama-yang baik di tempat kerja tidak membuat Anda pemimpin. Menjadi baik di tempat kerja membuat Anda ahli.
Seorang ahli tidak sama sebagai pemimpin. Seorang ahli adalah pergi-ke orang tentang tugas pekerjaan. Seorang ahli BISA juga menjadi pemimpin tetapi sering TIDAK.
Orang-orang yang ahli dalam pekerjaan yang akan dilakukan adalah sering dipromosikan untuk kepemimpinan karena keahlian mereka. Keahlian adalah kualitas penting, tetapi memerlukan seperangkat keterampilan yang sama sekali berbeda dari kepemimpinan.
Dan pemimpin yang baik seringkali tidak ahli dalam pekerjaan dan tidak perlu. Pemimpin memimpin orang-orang yang ahli dalam pekerjaan dengan memberikan arahan dan motivasi. Kepemimpinan adalah tentang mendapatkan orang termotivasi dan mencapai tujuan.
Selain itu, keberhasilan pribadi Anda sendiri dalam hidup juga sangat tergantung pada tingkat keterampilan kepemimpinan Anda memperoleh. Apa pun yang Anda lakukan dalam hidup, dari karir Anda untuk hubungan pribadi, secara positif dipengaruhi oleh meningkatkan keterampilan kepemimpinan Anda.
Jika Anda memiliki beberapa keterampilan ini, Anda akan selalu dibatasi dalam apa yang dapat Anda capai. Tapi Anda bisa belajar, dan Anda bisa berbuat lebih baik.

Mengembangkan Kepemimpinan yang baik Keterampilan  

Posted by Merlin

Kebanyakan orang tahu kemampuan kepemimpinan yang baik ketika mereka melihat mereka. Mereka memiliki firasat tentang kepemimpinan tetapi sebagian besar mengalami kesulitan mendefinisikan apa sebenarnya keterampilan-keterampilan. Hal ini juga membantu untuk mengetahui apa kepemimpinan adalah TIDAK.
Asumsi dasar dari situs ini adalah bahwa dengan belajar lebih banyak tentang apa yang keterampilan kepemimpinan yang baik dan belajar cara untuk berlatih dan mengembangkan ini siapa, yang mau belajar dapat menjadi pemimpin yang lebih baik.
Tapi Anda harus benar-benar seperti orang dan ingin bekerja dengan mereka erat. Anda harus berlatih keterampilan kepemimpinan Anda dan terbuka untuk belajar.
Pentingnya mengembangkan keterampilan kepemimpinan lebih baik tidak dapat terlalu menekankan. Keberhasilan setiap departemen, organisasi, atau kelompok di mana Anda memegang peran kepemimpinan sebagian besar didasarkan pada kinerja Anda dan bahwa para pemimpin sesama dalam peran kepemimpinan Anda.
tingkat keterampilan kepemimpinan Anda sebagian ditentukan oleh apa yang Anda katakan dan lakukan, tapi jauh lebih dalam dari itu, juga. Itu ditentukan oleh siapa diri Anda sebagai orang (nilai-nilai dan sikap Anda bahwa Anda mungkin berpikir tersembunyi), "sebenarnya Anda."
Ini mungkin mengejutkan Anda bahwa "siapa diri Anda" pada tingkat dasar umumnya cukup jelas kepada orang lain. Siapa Anda menunjukkan dalam perilaku Anda dan sikap Anda. Bahkan ketika niat Anda baik, orang lain mungkin tidak mengerti itu.
Belajar keterampilan kepemimpinan yang baik akan membantu Anda lebih baik menunjukkan niat baik bahwa Anda memiliki di dalam diri Anda.